LISTRIK

12 Koridor Jalan Nasional Sumut Kini Sudah Normal

12 Koridor Jalan Nasional Sumut Kini Sudah Normal
12 Koridor Jalan Nasional Sumut Kini Sudah Normal

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memastikan 12 koridor jalan nasional utama di Sumatera Utara kini sudah bisa dilalui setelah terjadinya bencana banjir dan longsor.

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo menegaskan pemulihan jalan nasional menjadi prioritas dalam masa tanggap darurat dan transisi menuju rehabilitasi infrastruktur.

"Kementerian PU bergerak cepat memastikan jalur-jalur utama kembali fungsional agar aktivitas masyarakat dan distribusi logistik tidak terhambat, dengan tetap mengutamakan aspek keselamatan pengguna jalan," ujar Dody dalam keterangan resmi, Senin (29/12/2025).

Langkah ini penting untuk memastikan kegiatan ekonomi dan distribusi logistik kembali berjalan normal.

Ruas Jalan Utama yang Sudah Bisa Dilalui

Beberapa koridor jalan nasional yang sudah beroperasi antara lain Tarutung – Sipirok sepanjang 68 km dengan penyempurnaan sementara (detour) untuk keselamatan pengguna.

Koridor Sibolga – Batangtoru kini terhubung dengan konstruksi timbunan tanah di atas alur sungai baru dan dapat dilalui kendaraan roda empat, meski akan ditutup sementara saat hujan deras.

Batangtoru – Singkuang sudah dapat dilalui, terbatas untuk kendaraan ringan, dengan pekerjaan pemadatan agregat dan perbaikan lanjutan mengingat cuaca masih hujan.

Koridor Sidikalang – Singkil – Barus – Sorkam – Sibolga juga sudah bisa digunakan, memastikan konektivitas di wilayah Lintas Barat Sumatera.

Koridor Lintas Tengah, Timur, dan Jalan Tol Normal

Selain ruas di Lintas Barat, beberapa koridor penting lain yang sudah dapat dilalui meliputi: Padang Sidempuan – Panyabungan – Batas Provinsi Sumatera Barat, Padang Sidempuan – Batangtoru, dan Singkuang – Natal – Simpang Gambir – Batas Provinsi Sumatera Barat.

Ruas Batas Provinsi Aceh – Simpang Pangkalan Susu – Batas Tanjung Pura – Binjai kini beroperasi normal seiring surutnya genangan banjir.

Jalan tol seperti Medan – Pangkalan Brandan, Medan – Sinaksak, dan Tebing Tinggi – Kisaran juga sudah dapat dilewati dan berfungsi seperti biasa.

Hal ini memungkinkan distribusi barang dan mobilitas masyarakat kembali lancar pasca bencana.

Manfaat Pemulihan bagi Aktivitas Masyarakat

Pemulihan jalan nasional memberi dampak signifikan bagi masyarakat, terutama untuk kebutuhan transportasi, distribusi logistik, dan akses layanan dasar.

Ruas Lintas Barat, Tengah, dan Timur Sumatera kini dapat dilalui, termasuk Sibolga – Barus – Batas Provinsi Aceh – Aceh Singkil; Sidikalang – Kuta Buluh – Batas Aceh – Kutacane; serta Medan – Binjai – Pangkalan Brandan – Tanjung Pura – Batas Provinsi Aceh – Aceh Tamiang.

Konektivitas yang pulih ini juga mempermudah penyaluran bantuan, pergerakan logistik, dan mobilitas ekonomi lokal sehingga proses pemulihan pascabencana menjadi lebih efektif.

Koordinasi antar pihak terkait dan pengawasan keselamatan tetap menjadi fokus utama agar jalan yang sudah dibuka dapat digunakan secara aman oleh seluruh masyarakat.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index