JAKARTA - Penyebab mobil mogok di tengah perjalanan tentu bisa membuat panik, apalagi jika kamu tidak memahami masalah pada mesin kendaraan.
Kondisi ini sering dialami pengendara, dan memahami faktor penyebabnya dapat membantu mencegah atau mengatasi mogok mendadak.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui berbagai faktor yang bisa membuat mobil mati mendadak dan bagaimana cara menanganinya. Dengan memahami penyebab mobil mogok, kamu bisa lebih siap menghadapi situasi darurat di jalan.
Penyebab Mobil Mogok Tiba-tiba
Banyak yang mengira bahwa mobil mati mendadak hanya disebabkan oleh kehabisan bahan bakar, padahal ada berbagai faktor lain yang bisa menjadi pemicunya. Lalu, apa saja yang bisa membuat mobil tiba-tiba mogok?
Setiap gangguan pada kendaraan dapat dipicu oleh beragam masalah, dan memahami penyebab mobil mogok dapat membantu kamu lebih siap menghadapi situasi tersebut.
Dengan mengetahui faktor-faktor yang berpotensi membuat mobil berhenti mendadak, kamu bisa menghindari risiko mogok di tengah perjalanan.
1. Aki Mobil Bermasalah
Aki adalah sumber energi utama kendaraan, sehingga jika bermasalah, mobil bisa sulit dinyalakan. Gangguan ini bisa terjadi karena kabel yang kendor atau usia aki yang sudah habis.
Untuk memastikan kondisi aki, cek bagian terminal dan perhatikan apakah perlu dikencangkan atau diganti. Jika aki sudah tidak layak pakai, segera lakukan penggantian atau bawa ke bengkel untuk pemasangan yang tepat.
2. Dinamo Starter Rusak
Dinamo starter berperan dalam menyalakan mesin mobil. Jika mengalami kerusakan akibat usia pakai atau penggunaan yang kurang optimal, mobil bisa sulit distarter. Kabel yang longgar atau kontraktor logam yang aus dapat mengganggu aliran listrik.
Walaupun jarang rusak, perawatan rutin tetap diperlukan agar komponen ini tetap berfungsi dengan baik.
3. Alternator Bermasalah
Alternator bertugas menyalurkan listrik ke aki. Jika mengalami gangguan seperti gulungan kawat yang putus, kabel berkarat, atau usia alternator yang sudah tua, maka suplai listrik akan terganggu.
Untuk mendeteksi masalah ini, kamu bisa menempelkan kabel distributor ke bodi mobil sambil mencoba menghidupkan mesin. Jika tidak ada percikan api, berarti alternator perlu diperiksa lebih lanjut.
4. Overheat pada Mesin Mobil
Mesin yang terlalu panas bisa menyebabkan mobil mendadak mati. Biasanya, kondisi ini terjadi karena air radiator yang kurang atau habis akibat kebocoran atau kelalaian dalam pengisian.
Jika mobil mengalami overheat, tunggu hingga suhu mesin kembali normal sebelum menanganinya. Jika masalah berlanjut, segera bawa mobil ke bengkel untuk pengecekan lebih lanjut.
5. Karburator Bermasalah
Jika karburator mengalami gangguan, suplai bahan bakar ke mesin bisa terganggu. Aliran bahan bakar yang terlalu sedikit dapat menyebabkan pembakaran tidak sempurna, sehingga mobil sulit dinyalakan.
Oleh karena itu, penting untuk rutin memeriksa kondisi karburator atau sistem injeksi agar kinerja mesin tetap optimal.
Solusi atau Cara Memperbaiki Mobil Mogok di Jalan
1. Segera Dorong Mobil ke Pinggir
Langkah paling awal ketika mobil mogok adalah segera dorong mobil ke pinggir atau tepi jalan, terutama jika berhenti di tengah jalan.
Hal ini penting dilakukan agar tidak mengganggu kelancaran lalu lintas, menjaga keselamatan baik kamu dan pengendara lain, serta kamu bisa leluasa mencari tahu penyebab dan mengatasi mobil yang mengalami mogok.
Kemudian, jika mobil mendadak mogok di malam hari, sebaiknya nyalakan lampu hazard atau penerangan lainnya.
Tujuannya adalah untuk memberikan tanda bahwa ada kendaraan yang mengalami masalah sehingga pengendara lain akan lebih berhati-hati saat melintas.
Apabila lampu mobil tidak bisa menyala sama sekali, kamu bisa memasang segitiga pengaman sebagai tanda darurat di bagian depan dan/atau belakang mobil dengan jarak sekitar 3-10 meter atau sebelum tikungan jika mogok di jalanan berliku.
2. Periksa Lampu Indikator untuk Mengetahui Kondisi Mobil
Setelah itu, apa langkah selanjutnya yang perlu dilakukan jika mobil mogok? Langkah berikutnya untuk cara mengatasi mobil mogok adalah dengan mengecek lampu indikator mobil yang menjadi satu dengan speedometer mobil (odometer).
Lampu indikator memuat banyak simbol, baik itu simbol aki, air radiator, oli, rem, bahan bakar, mesin, dan lain-lain.
Secara umum, lampu indikator bisa memberikan kamu informasi apakah ada kerusakan pada mesin, suhu radiator yang terlalu tinggi, bahan bakar habis, atau masalah pada aki.
Jika masalahnya karena mesin mengalami overheat, tunggu selama beberapa saat hingga suhu mobil menjadi dingin.
Kemudian buka tutup radiator dan tambahkan air ke dalamnya. Lakukan hal yang sama jika ternyata masalah mobil mogok disebabkan oleh oli yang habis.
Kalau mobil jadi mogok karena kehabisan bahan bakar, hal ini biasanya ditandai dengan indikator bensin yang tidak naik. Cek kembali apakah terdapat tanda F atau E merah pada mobil.
Fungsi indikator ini adalah untuk menampilkan jumlah sisa bahan bakar yang tersedia pada suatu mobil.
Selain tampil dalam bentuk indikator jarum, pada beberapa mobil, indikator bensin juga hadir dalam bentuk digital yang dibekali dengan tanda huruf F atau E.
Huruf F menandakan Full. Sementara, huruf E menandakan Empty atau sisa bahan bakar pada mobil yang sudah mulai menipis. Biasanya, indikator huruf E ini akan menyala jika bensin pada tangki tersisa seperdelapan.
Oleh karena itu, kamu perlu mengisinya dengan membeli bensin di pedagang eceran terlebih dahulu, setidaknya cukup untuk mobilmu menuju pom bensin terdekat dan mengisinya kembali penuh.
Untuk itu, selalu pastikan indikator bensin di mobil kamu, sebaiknya isi terlebih dahulu jika sudah mendekati tanda habis.
3. Periksa Ketinggian Level Air Aki dan Kabel Aki
Jika penyebab mobil jadi mogok disebabkan oleh masalah pada aki, setelah mesin dingin periksa level air aki dan kabel aki.
Air aki yang kurang tinggi atau kurang penuh bisa berakibat mesin tidak dapat menyala dengan baik, sehingga kamu perlu mengganti atau mengisi ulang dengan air aki.
Catat, jangan pernah mengisi aki dengan air mineral ataupun air keran karena bisa merusak aki.
Kemudian, periksa jika kabel aki mengalami kelonggaran atau kotor. Kencangkan kabel yang kendor dan bersihkan kabel tersebut. Kabel aki yang longgar bisa membuat aki jadi tidak mengisi dan tidak berfungsi secara optimal.
Solusi lainnya jika mesin mobil tidak bisa distarter adalah dengan mengecas aki terlebih dahulu, bisa didorong atau dipancing menggunakan aki dari mobil lain.
4. Cek Sikring yang Berhubungan dengan Mesin
Mesin mobil yang mendadak mati saat kamu lepas gas bisa disebabkan oleh sikring yang putus atau longgar. Sikring yang berhubungan dengan mesin jika putus tidak bisa menyalakan mesin ketika kamu memutar kunci kontak pada posisi on.
Meskipun masalah ini lebih sering terjadi pada mobil yang sudah berusia lama, namun bukan berarti hal ini tidak bisa terjadi pada mobilmu.
Umumnya, masalah sikring ini disebabkan oleh tegangan arus listrik ke bagian koil mengalami penurunan drastis dan berakibat proses pembakaran tidak berjalan sempurna.
Bagian pemantik api sulit memperoleh aliran listrik sehingga tidak mampu membuat mobil bekerja. Kencangkan sikring yang longgar atau ganti dengan sikring baru untuk mengatasinya.
5. Periksa Pompa Bensin dan Karburator
Pompa bahan bakar yang mati tentu tidak akan bisa menghidupkan mobil, umumnya hal ini akan ditunjukkan pada indikator yang terletak di sebelah speedometer dengan bunyi dan lampu yang berkedip-kedip.
Selain pompa bensin, karburator juga bisa menjadi penyebabnya, biasanya karena banjir yang berakibat busi menjadi basah. Karburator merupakan komponen yang cukup penting di mesin mobil.
Untuk bisa memperbaiki karburator, kamu harus membongkar dan membersihkannya. Atau bisa dengan cara alternatif yakni membuang bensin yang ada di dalam karburator lewat baut pembuangannya.
Tak cuma banjir, kekurangan bahan bakar juga bisa memicu masalah pada bagian karburator yang berakibat proses pembakaran tidak bisa berjalan sempurna. Klep yang terlalu kotor juga bisa menghambat aliran bahan bakar menuju karburator.
6. Bersihkan Busi dan Kabel Busi
Jika busi yang kotor dan kabel busi yang longgar jadi penyebab mobil jadi mogok, pertama-tama kamu harus membuka semua busi.
Seperti penyebab busi motor yang hitam dan basah, kamu juga perlu membersihkan busi mobil jika kotor dan cek kabelnya. Kencangkan busi jika mengalami kelonggaran.
Untuk membersihkan busi yang sudah kotor bisa menggunakan kunci busi lalu siram bagian kepala busi dengan bensin sedikit saja.
Lalu, bersihkan kerak atau sisa karbon pembakaran dengan sikat hingga bersih. Selanjutnya, siram kembali busi untuk menghilangkan sisa-sisa kerak tersebut.
7. Cek Kondisi Koil Mobil
Koil mobil memang jarang mengalami masalah, kalaupun terjadi masalah biasanya hanya terjadi karena kabel yang putus atau lepas dari soket.
Kemudian koil juga bisa melemah dan berakibat mati atau kurang setrum jika dalam keadaan panas dan akan kembali normal setelah suhunya mendingin.
Koil merupakan bagian dari sistem pengapian mesin yang berfungsi untuk menaikkan tegangan dari aki dan diteruskan ke busi agar menghasilkan percikan bunga api di ruang bakar.
Hal ini juga bisa menjadi salah satu tanda mobil mogok yang perlu segera diperbaiki.
8. Dinamo Starter untuk Memperbaiki Mobil Mogok di Jalan
Jika penyebab dari mobil mogok yang kamu alami bukan karena kondisi aki, koil, atau kehabisan bahan bakar, berarti kemungkinan besar masalahnya ada pada dinamo starter.
Kamu bisa cek terlebih dahulu kabel yang menyambungkan dinamo starter dan periksa jika ada yang lepas.
Kemudian jika lampu indikator aki menyala pada saat mesin hidup, itu berarti tandanya dinamo tidak mengisi. Maka dari itu kamu perlu segera memperbaikinya karena tidak akan muncul setrum aki.
9. Hubungi Mobil Derek dan Asuransi
Apabila kamu tidak dapat mengatasi mobil mogok sendiri, kamu bisa menghubungi jasa derek terpercaya. Oleh karena itu sangat penting jika kamu menyimpan nomor jasa derek agar dapat membantumu jika sewaktu-waktu mengalami mogok.
Jika mobil berhenti mendadak di jalan tol, kamu bisa menggunakan jasa derek gratis dari Jasa Marga hingga jalan keluar tol terdekat.
Biaya overhaul atau derek mobil bervariasi tergantung dari jenis dan ukuran mobil kemudian jarak antar dan derek mobil.
Sebagai penutup, dengan memahami berbagai penyebab mobil mogok, kamu bisa lebih siap menghadapi situasi darurat di jalan dan mengurangi risiko kerusakan yang lebih parah.